Gameweek (GW) 05 Liga 1 Indonesia 2018 akan dimulai pada Jumat, 20 April 2018 pukul 15:30 WIB. Dengan demikian, batas waktu transfer dan konfirmasi skuat adalah pukul 14.30 WIB di hari tersebut.
Di pekan lalu, perolehan poin rata-rata manajer Liga Fantasi Labbola adalah sebesar 34.28 poin. Angka tersebut naik dari perolehan poin rata-rata sebelumnya, yakni 27.2 Poin. Hal ini terjadi karena banyak manajer yang berani menggunakan pemain-pemain dengan persentase kepemilikan rendah, namun mampu menghasilkan poin maksimal. Sebagai contoh, dua pemain yang tanpa diduga mampu tampil apik adalah David Da Silva dan Bruno Silva, yang masing-masing mencetak hattrick dan membukukan satu assist.
Mengikuti tren pemilihan pemain dengan persentase kepemilikan rendah namun mampu mendulang poin maksimal, berikut Pick or Kick GW 05 Liga Fantasi Labbola.
Pick!
DAVID APARECIDO DA SILVA (FW, Persebaya – 8.0)
Penyerang asal Brasil ini berhasil membukukan hattrick dan satu assist di GW lalu. Total 17 poin yang ia raih adalah perolehan poin tertinggi dalam satu GW di Liga Fantasi Labbola sejauh ini. Di GW lalu, David adalah pemain Persebaya dengan catatan tembakan terbanyak (6 tembakan). Ia juga punya catatan 2 chances created, yang hanya kalah dari Osvaldo Haay. Pemain yang sempat bermain untuk Bhayangkara FC di Piala Presiden ini hanya dimiliki oleh 2.2% manajer Liga Fantasi Labbola.
Empat gol yang ia catatkan sejauh ini memang dibukukan di luar kandang. Namun kans David untuk untuk mencetak gol perdana di hadapan puluhan ribu Bonek yang memadati Stadion Gelora Bung Tomo cukup terbuka. Menghadapi Sriwijaya FC yang menderita 5 gol serta membiarkan lawan-lawannya melepas 26 tembakan di dua laga terakhir, David berpeluang menambah koleksi golnya.
OH INKYUN (MF, Persib -9.5)
Pekan ini, Persib akan kembali bermain di Bandung untuk menjamu Borneo FC. Oh Inkyun tetap akan menjadi andalan Persib di sektor tengah, khususnya dalam situasi bola mati. Pasalnya, dua gol yang bersarang ke gawang Borneo FC pada pekan lalu tercipta dari set-piece. Inkyun adalah pemain yang paling banyak menciptakan peluang di laga kandang terakhir Persib, yakni sebanyak empat kali, ditambah enam tembakan yang hanya kalah dari catatan Ezechiel N’Douassel.Di sisi lain, Borneo FC telah membuat 34 pelanggaran dan menerima 43 tembakan dalam 2 laga tandang terakhirnya.
Hanya dimiliki oleh 2.6% manajer Labbola, pemain asal Korea Selatan ini dapat menjadi opsi alternatif yang reasonable untuk GW 05 ini.
FERDINAND ALFRED SINAGA (FW, PSM – 9.0)
Salah satu pemain yang sudah merasakan bermain di lima pulau besar Indonesia ini hanya dimiliki oleh 2.5% manajer pada pekan lalu, di mana ia berhasil membuka keran golnya di Liga 1 2018. Menjamu PS TIRA yang sudah kebobolan enam gol di dua laga terakhirnya, Ferdinand tentu ingin melanjutkan tren positifnya.
Mantan pemain Kelantan FA ini punya catatan empat tembakan dan dua chances created dalam dua laga terakhir. Selain itu, Ferdinand pernah dua kali membobol gawang PS TIRA musim lalu. Sebagai catatan, semenjak dipercaya menjadi penyerang utama PSM di paruh ke-2 musim lalu, Ferdinand menjadi penyerang lokal dengan perolehan poin Liga Fantasi tertinggi.
Pertahanan PS TIRA pun sejauh ini telah menerima ujian berat dengan menghadapi total 17 tembakan. Pekan lalu, sebanyak enam tembakan mengarah ke gawang tim yang bermarkas di Bantul ini.
ZAH RAHAN KARANGAR (MF, Madura United – 9.5)
Gelandang serang asal Liberia ini mencatat satu gol dan satu assist saat terakhir kali bermain di Gelora Ratu Pamelingan. Zah Rahan juga mencatat statistik tujuh tembakan, yang tiga diantaranya mengarah ke gawang . Lawan yang akan dihadapi oleh Madura United, Arema FC, tengah dalam kondisi mental yang kurang baik. Datang tenpa meraih satu pun kemenangan serta tanpa diperkuat palang pintu andalannya, Arthur Cunha, Madura United diunggulkan mencetak banyak gol dalam laga kali ini.
Arema FC sendiri merupakan tim dengan jumlah kemasukan terbanyak di Liga 1 dengan 9 gol. Selain itu, tim Singo Edan telah menerima total 38 tembakan dalam dua laga tandang terakhirnya, dengan 11 di antaranya tepat sasaran.
FIRZA ANDIKA (DF, PSMS – 4.2)
Punggawa Indonesia U-19 ini selalu membukukan assist dalam dua laga terakhir PSMS. Mencatat 5 chances created dalam 1 laga di GW lalu membuat Firza Andika menjadi opsi menarik di GW 05 ini. Perannya sebagai set-piece taker membuatnya berpeluang mencetak assist dari situasi bola mati. Harga yang relatif murah dan angka kepemilikan yang terbilang rendah, hanya 1.7 %, membuat Firza menjadi nilai tambah bagi para manajer Liga Fantasi Labbola. Perseru yang menjadi lawan PSMS pekan ini tercatat telah menghadapi 9 sepak pojok dan membuat 16 pelanggaran di laga tandang terakhirnya.
Kick!
HAMKA HAMZAH (DF, Sriwijaya FC – 6.1)
Masuk dalam daftar deretan bek terproduktif di Liga 1 2017 tidak serta merta membuat Hamka Hamzah mengulangi capaian impresifnya musim lalu. Sebanyak 14.83% manajer Liga Fantasi Labbola yang memilih kapten Sriwijaya FC ini. Pekan ini, lawan yang akan dihadapi Sriwijaya FC ialah Persebaya, yang telah mencatatkan total 69 tembakan dengan 20 diantaranya mengarah ke gawang lawan. Persebaya juga tengah bersemangat mengincar kemenangan keduanya di Gelora Bung Tomo. Mengingat dalam dua laga terakhir Sriwijaya FC juga telah kebobolan sebanyak 5 gol, tentu sangat riskan memilih deretan pemain belakang dari tim asal Sumatera Selatan ini.
DEDIK SETIAWAN (FW, Arema FC – 6.3)
Menjadi pemain pertama di Liga 1 2018 yang menerima kartu merah langsung di GW lalu membuat 17.63% manajer Liga Fantasi Labbola mengernyitkan dahi atas performa tak meyakinkan Dedik. Bukan gol atau assist yang muncul, justru sanksi bagi Dedik di 2 laga Arema FC kedepan. Penampilan yang tak kunjung membaik bisa jadi karena ia tidak menjadi pilihan utama di skuat Singo Edan. Tercatat hanya pada laga pertama saja Dedik bermain penuh 90 Menit. Sisanya, ia tiga kali masuk dari bangku cadangan. Statistik di Liga 1 2018 juga mencatat Dedik belum sekalipun melepas tembakan, baik tepat sasaran ataupun melenceng.
I MADE ANDHIKA PRADANA WIJAYA (DF, Bali United – 5.3)
Pemain muda potensial Bali United ini menjadi pemain paling banyak ketiga yang dipilih oleh manajer Liga Fantasi Labbola, dengan presentase kepemilikan sebesar 18.04%. Namun, dalam 2 laga terakhir, tak satu menitpun ia catatkan bagi tim asal Pulau Dewata itu. Kembali hadirnya Dias Angga dan faktor kelelahan yang dirasa membuat Andhika harus tersingkir dari pos bek kanan Bali United. Masuk dalam 5 besar pemain Bali United yang sering dimainkan sejak berlaga di Piala Presiden 2018, Piala AFC 2018 hingga Liga 1 2018, Andhika harus menerima kebijakan rotasi yang diterapkan oleh tim pelatih Bali United. Mengingat pekan depan Bali United akan menjamu Global Cebu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, tentu rotasi tidak dapat dipungkiri. Lawan yang dihadapi adalah Barito Putera yang tidak pernah absen dalam menggetarkan jala lawan-lawannya di Liga 1 2018. Memilih Andhika untuk GW ini merupakan pilihan yang cukup riskan.
DEDY HARTONO (MF, Mitra Kukar – 6.8)
Pemain yang dipilih oleh lebih dari 300 manajer Liga Fantasi Labbola ini memang diberikan tugas melayani penyerang-penyerang tangguh Mitra Kukar. Namun, pekan ini tim Naga Mekes akan menhadapi Persipura di Stadion Mandala. Data historik mencatat di tiga pertemuan terakhir, Mitra Kukar gagal menyarangkan satu pun gol ke gawang Persipura. Parahnya lagi, di Liga 1 musim lalu, Mitra Kukar dibantai 5-0 di kandang dan saat tandang. Rapatnya pertahanan Persipura saat bermain di laga kandang juga menjadi ganjalan bagi tim Naga Mekes. Tercatat hanya sebiji gol yang bersarang di gawang yang dikawal Dede Sulaiman itu. Sehingga, memasukkan Dedy Hartono ke dalam skuat anda adalah pilhan yang berbahaya karena diprediksi Mitra Kukar akan kembali sulit menembus pertahanan tim Mutiara Hitam.