Pick or Kick – Liga Fantasi Labbola GW 22

Gameweek (GW) 22 Liga 1 Indonesia 2018 akan dimulai pada Minggu, 16 September 2018 pukul 13.30 WIB. Dengan demikian, batas waktu transfer dan susun skuat adalah pukul 12.30 WIB di hari tersebut.

Pemain-pemain yang absen pekan lalu karena membela tim nasional Indonesia telah kembali dan bisa diturunkan oleh klub masing-masing. Sedangkan, pemain-pemain yang dipanggil oleh tim nasional U-19 sedang bersiap terjun ke ajang Piala AFC U-19 di Kuala Lumpur.

Berikut Pick or Kick GW 22 Liga Fantasi Labbola

PICK!

MAKARIUS FREDIK SURUAN (DF, PERSERU – 4.1)
Makarius menjadi salah satu pemain Perseru dengan menit bermain terbanyak musim
Ini. Mantan pemain Indonesia U-19 ini telah bermain sebanyak 19 kali dan 18 di antaranya berstatus sebagai starter. Musim ini, Perseru telah mencatatkan 7 kali clean sheet yang 5 di antaranya dicatatkan di kandang. Pekan ini, Perseru akan menjamu PSMS yang hanya mampu meraih 1 poin dan mencetak 6 gol di laga tandang musim ini. Bahkan, dalam 3 laga tandang terakhir, PSMS hanya mencetak 1 gol. Memilih pemain belakang atau kiper Perseru dapat menjadi opsi yang realistis pada pekan ini, dan Makarius adalah salah satunya.

 

JAIMERSON DA SILVA XAVIER (DF, PERSIJA – 6.0)
Selain dikenal tangguh ketika bertahan, pemain yang pernah bermain di Liga Brasil ini juga sering membantu penyerangan ketika situasi bola mati, atau malah dia yang menjadi eksekutor. Ini terbukti dari torehan 5 golnya sejauh ini.

Pekan ini, Persija akan menjamu PSIS di Stadion Sultan Agung, Bantul. Ketika menjalani laga tandang, PSIS memiliki rataan kebobolan 1.8 gol per laga. Selain itu, PSIS termasuk tim yang kesulitan mencetak gol ketika bermain tandang, dengan rataan 0.5 gol per laga saja. Memasang Jaime menjadi salah satu opsi untu poin ekstra di pekan ini.

 

PRISCA ELISA WOMSIWOR (MF, PERSIPURA – 6.5)
Prisca adalah salah satu pemain FW yang terdaftar sebagai MF di Liga Fantasi Labbola. Pekan lalu, Prisca berhasil mencetak gol tunggal kemenangan Persipura atas Sriwijaya FC, dan mengemas 8 poin Fantasi. Prisca tercatat melepas 7 tembakan, yang 4 diantaranya on target, serta 3 chances created dalam 3 laga terakhir.

Pekan ini, Persipura akan bertandang ke Mitra Kukar. Tim Mutiara Hitam punya rekor positif atas Naga Mekes, di mana dalam 3 pertemuan terakhir mereka selalu menang. Bahkan, musim lalu, Persipura berhasil mencetak 11 gol dalam 2 pertemuan menghadapi Mitra Kukar. Dalam dua pertemuan itu juga, Prisca berhasil mencetak 4 gol dan 2 assist. Dengan modal rekor pertemuan yang bagus dan kembalinya Boaz Solossa dari Timnas Indonesia, Persipura diprediksi tidak akan kesulitan mencetak gol saat menghadapi Mitra Kukar pekan ini. Dengan angka kepemilikan yang rendah (0.7%), Prisca bisa menjadi opsi pembeda di tim Liga Fantasi Labbola.

 

SAMSUL ARIF (FW, BARITO PUTERA – 9.7)
Pemain ini selalu menjadi andalan Barito Putera dalam mendulang poin di tiap pekan. Meskipun tak lagi muda, Samsul masih menunjukkan ketajamannya. Terbukti, hingga kini koleksi golnya sudah mencapai dua digit, yaitu 10 gol dan 4 assist.

Pekan ini, Barito Putera akan menjamu tim kebanggaan masyarakat pulau Dewata, Bali United. Barito Putera masih belum pernah menang melawan Bali United sejak 2016. Motivasi tinggi tentu akan ditunjukkan oleh skuat Laskar Antasari untuk menaklukkan Serdadu Tridatu. Dengan mengandalkan Samsul di lini depan, Barito Putera diprediksi tampil menyerang di laga nanti.

 

KICK!
MARCKHO SANDY MERAUJE (DF, SRIWIJAYA FC – 5.5)
Marckho sejauh ini termasuk dalam 10 pemain belakang yang paling banyak dipilih oleh para manajer Liga Fantasi Labbola (angka kepemilikan 19%). Namun, dalam 5 laga terakhir, Marckho hanya bermain 3 kali dan hanya mampu meraih total 2 poin di Liga Fantasi Labbola. Selain itu, Sriwijaya FC memiliki catatan kurang bagus di mana mereka telah kebobolan 5 gol dan gawang mereka ditembak sebanyak 21 kali dalam 3 laga terakhir.

Laskar Wong Kito akan menjamu Persebaya yang telah mencetak 5 gol dan melepaskan total 15 tembakan tepat sasaran dalam 3 laga terakhir. Dengan catatan statistik di atas, ditambah dengan kembalinya Irfan Jaya, Persebaya berpotensi mencetak gol ke gawang Sriwijaya FC pekan ini.

 

ABDUL RAHMAN SULAIMAN (DF, PSM – 6.0)
Pekan lalu, Abdul Rahman mencatat angka kepemilikan sebesar 28.81%. Mantan punggawa Indonesia U-23 ini memang sempat naik daun dengan tambahan poin dari clean sheet dan golnya. Namun, catatan tersebut belakangan mulai seret. Inkonsistensi penampilan PSM menjadi salah satu penyebab.

Pekan ini, PSM akan dijamu PS TIRA, yang sedang dalam performa positif setelah selalu menang dengan clean sheet dalam dua laga terakhirnya. Kondisi ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Abdul Rahman dan PSM, yang selalu kebobolan di 9 laga terakhir. Melihat situasi ini, lebih baik manajer Liga Fantasi Labbola pekan ini menjual Abdul Rahman atau menempatkannya di cadangan.

 

ARDI IDRUS (DF, PERSIB – 4.2 )
Pemain yang dimiliki oleh 15.54% manajer Liga Fantasi Labbola pekan lalu ini selalu menjadi andalan pelatih Mario Gomes dalam mengawal lini pertahanan Persib. Hal ini terbukti dari jumlah penampilannya yang mencapai 19 dari 21 pertandingan. Setelah bermain baik dan mendapatkan 6 poin di GW 15 melawan Perseru, performa Ardi di laga tandang mulai menurun. Dapat dilihat dari 5 laga terakhir, di mana Ardi tidak pernah meraih lebih dari 2 poin. Selain itu, lini belakang yang dikawal oleh Ardi juga mulai rapuh, terbukti sebanyak delapan gol telah bersarang di gawang Persib di lima laga tandang terakhir.

Pekan ini, Persib bertandang ke Kalimantan Timur untuk menghadapi Borneo FC di Stadion Batakan. Tim Pesut Etam telah mencetak 13 gol di 5 pertandingan kandang terakhir atau 2.6 gol per laga. Sehingga, kami sarankan agar pemain ini di-kick dari skuat pekan ini.

 

FRETS LISTANTO BUTUAN (MF, PSMS – 6.0)
Frets kembali membela PSMS dalam 3 laga terakhir setelah sebelumnya absen cukup lama. Setelah kembali, Frets belum pernah bermain lebih dari 45 menit dalam 3 laga terakhir. Poin yang dihasilkan olehnya di Liga Fantasi Labbola pun sangat minim, yaitu total 3 poin dari 3 laga terakhir. Padahal, Frets termasuk ke dalam 10 pemain tengah dengan angka kepemilikan tertinggi hingga pekan ke-21.

Kehadiran Matsunaga Shohei dan Rachmad Hidayat berpengaruh terhadap menit bermain Frets. Pekan ini, PSMS akan bertandang ke kandang Perseru. Mengingat statistik apik Perseru di kandang, ada baiknya 15% manajer yang masih memilih Frets menjualnya dan menggantinya dengan pemain lain yang memiliki jadwal lebih mudah.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.