Bali United Giat Meningkatkan Kemampuan Selama Kompetisi Vakum

Oleh Sirajudin Hasbi@Hasbisy

Bali United, salah satu klub yang masih tetap aktif di tengah vakum kompetisi nasional
sumber: twitter @BaliUtd

Bali United memiliki langkah berbeda dengan klub lain ketika kompetisi vakum sebagai buntut pembekuan PSSI oleh Menpora dan konflik keduanya yang berlarut-larut. Jika klub lain memilih untuk “balik kanan bubar,” maka tim yang bermarkas di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, ini terus beraktivitas.

Anak asuh Indra Sjafri tetap memiliki program latihan, melakukan pertandingan persahabatan, hingga melakukan serangkaian kegiatan sosial. Tetap aktifnya Bali United ini diperkirakan akan berdampak bagus bagi skuat ketika nantinya kompetisi kembali berputar dan juga bagus untuk brand klub.

Selama tidak ada kompetisi, Bali United menggelar lima pertandingan persahabatan pada bulan April hingga Juni yang lalu. Latih tanding pertama dengan Timor Leste U-23, Persib Bandung, dua kali dengan Pusamania Borneo FC (PBFC), dan Arema. Berikut ini paparan statistik yang dihimpung oleh Labbola.

liputan6dotcom
Coach Indra Sjafri, tetap menjalankan program dan latihan dengan dukungan penuh manajemen
sumber: liputan6.com

Tiga kemenangan dan dua kekalahan
Dari lima pertandingan yang dijalani, klub kebanggaan Semeton Dewata tersebut mampu meraih tiga kemenangan dan dua kali kalah. Kemenangan diraih saat jumpa Timor Leste U-23, PBFC, dan Arema. Dua kekalahan diderita dari Persib Bandung dan PBFC.

Statistik melawan Timor Leste U-23
Kemenangan perdana diraih di stadion Kapten Dipta, Gianyar, ketika mengalahkan Timor Leste U-23 dengan skor tipis 1-0. Pada pertandingan tersebut, Bali United cukup menguasai permainan dengan membuat 64% penguasaan bola dan mengkreasi 15 peluang di mana enam di antaranya menemui sasaran. Jumlah umpannya juga sangat banyak, mencapai 583 umpan dengan 511 di antaranya sukses.

Karakter permainan Indra Sjafri di Bali United ini tak terlalu berbeda dengan saat dia menukangi timnas U-19. Bola pendek dari kaki ke kaki dengan sesekali umpan panjang. Bali United juga aktif menyerang dari sayap. Mereka membuat 17 umpan silang dengan delapan di antaranya menemui sasaran.

balidottribunnewsdotcom
Bali United unggul 1-0 atas Timor Leste U-23
sumber: bali.tribunnews.com

Statistik melawan Persib
Catatan ini kembali terulang di empat pertandingan berikutnya, meski ada dua yang tak berujung kemenangan. Saat laga melawan Persib pada 17 Mei 2015 di tempat yang sama, anak asuh Indra Sjafri unggul penguasaan bola dengan 51% di mana skuatnya bisa membuat 556 umpan dengan 480 di antaranya sukses. Meski kalah 0-2, Bali United memberi perlawanan dengan membuat 12 peluang tapi hanya tiga yang tepat sasaran. Jumlah umpan silangnya justru meningkat menjadi 24 dengan sembilan sukses.

Statistik dua pertandingan melawan PBFC
Saat dua kali melawan PBFC, klub berjuluk Serdadu Tridatu ini juga unggul tapi punya hasil yang berbeda. Pertandingan pertama di stadion Senggiri, Samarinda, PBFC unggul tipis satu gol tanpa balas. Tapi Bali United menguasai 70% bola. Mereka juga membuat 12 peluang dengan lima di antaranya mengarah ke gawang. 637 umpan dilepaskan dengan 557 menjadi umpan sukses. Sementara jumlah umpan silangnya 22 kali tapi hanya enam yang menemui rekan setim.

Sementara laga kedua di Gianyar pada 2 Juni 2015, Bali United berganti unggul 3-1. Lagi-lagi unggul penguasaan bola 57%. Tiga gol yang tercipta dari sembilan percobaan tembakan dengan tiga yang tepat sasaran. Jumlah umpan suksesnya 485 atau dengan tingkat akurasi 85%. Tapi, dalam pertandingan ini, tercatat jumlah umpan paling sedikit yang dilepaskan, yakni hanya delapan kali dengan lima di antaranya menemui sasaran. Secara efektivitas paling baik, karena itu berarti akurasi umpan silangnya 63%.

radarcirebondotcom
Melawan PBFC, Bali United mencatat rekor sekali menang dan sekali kalah
sumber: radarcirebon.com

Statistik melawan Arema
Setelah dua kali kemenangan dan dua kali kekalahan, laga melawan Arema pada 14 Juni 2015 jelas jadi ujian penting bagi Bali United. Program latihan yang terus berjalan dengan rapi meski kompetisi vakum terbukti berbuah hasil manis dengan kemenangan tipis 1-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Kemenangan itu jelas penting karena sang lawan merupakan tim kuat dan punya sederet bintang. Berbeda dengan Bali United yang lebih banyak dihuni pemain muda. Semeton Dewata pun puas karena klub kesayangannya bisa menguasai jalannya pertandingan di kandang Singo Edan.

Penguasaan bola sama kuat, berbagi angka 50%. Tapi, Bali United mampu membuat 15 peluang. Lima di antaranya menemui sasaran dengan akurasi 33%. Bayu Gatra dan kawan-kawan melepaskan 547 umpan dengan 457 umpan sukses. Jumlah terkecil dibanding pertandingan lainnya. Akurasinya 84% juga merupakan yang paling kecil. Sementara umpan silangnya 15 kali dengan enam umpan silang berhasil.

Statistik bertahan
Selain punya catatan bagus dalam menyerang, statistik bertahan Bali United cukup bagus. Dalam lima pertandingan, 186 kali memenangi duel udara (dari total 229 duel), 114 kali tekel sukses (dari 202 tekel), serta 129 kali intersep, dan 80 kali sapuan. Penjaga gawang melakukan 15 kali penyelamatan dari lima pertandingan tersebut.

Pemain Bali United tercatat membuat 64 pelanggaran dari lima pertandingan. 12 di antaranya diganjar dengan hukuman kartu kuning. Tapi, tanpa satu pun kartu merah.

goaldotcom
Skuat Bali United
sumber: goal.com

Fadhil Sausu gelandang dengan statistik terbaik
Nama Fadhil Sausu tercatat sebagai gelandang dengan catatan statistik terbaik. Fadhi bermain selama 432 menit. Hanya pertandingan melawan PBFC di Gianyar dia tak bermain penuh. Fadhil mengkreasi empat peluang dari lima pertandingan. Dia juga membuat 454 umpan sukses dengan akurasi umpan 90%.

Fadhil juga aktif dalam bertahan. Dia mampu memenangi delapan kali duel udara, 12 tekel sukses, 22 memotong bola, serta tiga kali sapuan. Catatan lainnya, Fadhil mampu membuat 8 kali take-on sukses.

balidottribunnewsdotcom 2
Fadil Sausu, rapor statistiknya termasuk yang terbaik selama masa uji coba
sumber: bali.tribunnews.com

Lerby Eliandry penyerang tertajam Bali United
Seperti halnya ketika Liga Super Indonesia (LSI) berjalan, Lerby Eliandry tetap jadi penyerang tertajam Bali United. Dari lima gol yang dicetak Bali United dari lima pertandingan, dua di antaranya dicetak oleh Lerby.

Total Lerby bermain selama 396 menit. Dia membuat 16 kali percobaan tembakan ke arah gawang dengan enam di antaranya menemui sasaran. Lerby juga mengkreasi enam peluang lainnya dan 99 umpan sukses dari lima laga. Catatan lainnya, Lerby memenangi 14 kali duel udara dan dua kali take-on sukses, serta sempat 13 kali kehilangan bola.

bolaindodotcom
Lerby Eliandry, tetap menjadi penyerang tertajam Bali United
sumber: bolaindo.com

Solidnya Ricky Fajrin
Untuk pemain bertahan, nama Ricky Fajrin tercatat memiliki statistik terbaik. Bermain selama 389 menit, Ricky Fajrin mengoleksi 21 tekel sukes, 11 kali memotong bola, serta sembilan kali sapuan. Jumlah umpan suksesnya, 173 kali, lalu 14 kali memenangi duel udara. Dia juga membuat dua kali pelanggaran, sembilan kali take-on sukses, serta sepuluh kali kehilangan bola.

balidottribunnewsdotcom 3
Ricky Fajrin, menunjukkan performa memuaskan di masa uji coba
sumber: bali.tribunnews.com

Melihat catatan yang ada, Bali United punya progres yang baik dalam permainannya. Tetap aktif selama kompetisi vakum akan jadi senjata utama mereka jika sewaktu-waktu liga kembali bergulir. Pemain jadi siap kapan pun bermain dan kekompakan tim terjaga. Lebih dari itu, skema permainan yang diinginkan Indra Sjafri benar-benar bisa dibentuk dengan waktu yang relatif lama ini. Jangan heran jika Bali United bisa mengejutkan pada musim yang baru mendatang karena ketika tim lain sedang beradaptasi, mereka sudah panas dan siap memberikan yang terbaik.

Namun di sisi lain, hal ini tentu menguji kemampuan Indra Sjafri. Dengan tersedianya semua hal yang dibutuhkan, tidak ada alasan bagi pelatih asal Sumatera Barat itu untuk tidak sukses. Tidak ada lagi alasan mepetnya persiapan.

20150724 (15) Bali United Giat Meningkatkan Kemampuan Selama Kompetisi Vakum
Rapor Statistik Bali United di laga persahabatan periode April – Juni 2015
klik pada gambar untuk memperbesar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.